Sabtu, 10 Oktober 2015

Jaringan Komputer tugas 4

Nih nih lagiii :D :D
Minmin mau bagi" tugas lagii :D :D
Tugas selanjutnya adalah tugas ke 4 matakuliah Jaringan Komputer
Semoga bermanfaat yaaa:D

*mohon dimaafkan kalau ada kesalahan -_-

Uraikan mengenai :
a.       Internet
b.      Pemodelan layer pada jaringan komputer


a.       Internet
Interconnection Network atau biasa yang kita sebut sebagai Internet adalah sebuah sistem komunikasi yang mampu menghubungkan jaringan-jaringan komputer di seluruh dunia. 2 buah atau lebih komputer yang jauh bisa saling berkomunikasi dengan menggunakan internet. Bukan hanya komputer, tetapi perangkat elektronik seperti handphone ataupun gadget pun bisa saling berkomunikasi asalkan perangkat-perangkat tersebut terhubung di jaringan internet. Selain berkomunikasi, perangkat tersebut juga bisa saling bertukar informasi.
Unutk membedakan setiap jaringan komputer yang terhubung di internet digunakan sebuah identitas tertentu yang disebut alamat IP (IP Address). Alamat
IP merupakan kombinasi angka-angka yang menunjukan identitas sebuah komputer atau jaringan di internet. Contoh alamat IP: 202.155.2.111.


Gambar 1. Model jaringan Internet


b.      Pemodelan layer pada jaringan komputer
Terdapat 2 model dalam komunikasi jaringan komputer, yaitu model OSI dan model TCP/IP.

a.       Model OSI
OSI (Open Standard Interconnection) adalah standart dalam komunikasi data yang ditetapkan oleh ISO (International Organization for Standarization) pada tahun 1977. OSI menggambarkan bagaimana informasi dari suatu software aplikasi pada sabuah komputer berpindah melewati sebuah media jaringan ke suatu software aplikasi komputer lain. Sebuah media jaringan disini yang disebut sebagai layer.
Model OSI terdiri dari 7 layer dengan pembagian tugas yang jelas, yaitu :
1.      Aplication Layer
Layer paling tinggi dari model OSI adalah aplication layer, seluruh layer dibawahnya bekerja untuk layer ini. Tugas dari aplication layer adalah mengatur komunikasi antar aplikasi.

2.      Presentation Layer
Layer ini menambahkan struktur paket data yang akan dikirimkan. Tugas utama layer ini adalah unutk meyakinkan bahwa data atau informasi terkirim dengan bahasa atau syntax yang dapat dipahami oleh host tang dituju. Protokol pada presentation layer dapat menerjemahkan data kedalam bahasa atau syntax yang dapat dimengerti dan kemudian mengkompres atau mengenkripsi data sebelum menyampaikan data ke session layer.

3.      Session Layer
Layer ini bertugas untuk mengontrol “dialog” selama komunikasi berlangsung. Layer ini bertanggung jawab dalam hal bagaimana membentuk sambungan, bagaimana menggunakan sambungan tersebut, dan bagaimana memutuskan sambungan yang terbentuk setelah sebuah sesi komunikasi selesai. Layer ini juga menambahkan control header pada paket data selama pertukaran data terjadi.

4.      Transport Layer
Layer ini menjamin diterimanya paket data yang dikirim. Transport layer juga dapat membentuk sebuah sambungan dan mengirim acknowledgment ketika paket data diterima.

5.      Network Layer
Network Layer bertanggung jawab dalam hal routing dari paket-paket data yang didasarkan pada logical address dari paket-pkaet data tersebut. Network layer memotong-motong data dan menyusunnya kembali jika diperlukan, ia mengirim paket-paket data dari sumber ke tujuan.

6.      Data-Link Layer
Data ling layer adalah layer dimana data dipersiapkan untuk dikirimkan melalui jaringan, pada layer ini paket data di kapsulasi dalam sebuah frame sebelum dikirimkan. Layer ini bertanggung jawab mengirimkan data dari satu hoop ke hoop yang lain. Layer ini terdiri dari 2 sub-layer : Logical Link Control (LLC) dan Media Access Control (MAC). Layer LLC adalah antarmuka antara protocol network layer dengan metode pengaksesan media misalnya Ethernet atau Token Ring. Sedangkan, layer MAC menangani koneksi ke media fisik seperti twisted-pair atau pengkabelan koaksial.

7.      Physical Layer
Layer yang terakhir adalah Physical Layer. Layer ini menjelaskan bagaimana pengiriman dan penerimaan bit-bit data sepanjang media transmisi seperti kabel koaksial, twisted-pair, serat optik, gelombang radio, atau media tranmisi yang lain.


Gambar 2. Model OSI Layer


b.      Model TCP/IP
Model Transmission Control Protocol/Internet Protocol ini menjelaskan bagaimana dua buah host dapat saling berkomunikasi dan bagaimana kedua host ini tetap terkoneksi satu sama lain ketika data terkirim. TCP bertanggung jawab untuk memastikan data diterima di host tujuan. TCP meninggalkan jejak tentang apa yang dikirim dan dikirim ulang. Jika suatu data terlalu besar untuk dikirim sebagai sebuah paket, TCP memecah data tersebut menjadi beberapa buah paket dan memastikan bahwa seluruh paket yang dikirimkan dapat sampai ketujuan dengan benar. Setelah itu TCP menyusun kembali paket-paket data tersebut sesuai dengan urutannya dan kemudian mengkonstruksi data yang dikirim.
TCP/IP terdiri dari 4 layer, yaitu :
1.      Application
Aplication layer adalah bagian dari TCP/IP dimana permintaan data diproses, aplikasi pada layer ini menunggu di portnya masing-masing dalam suatu antrian untuk diproses. Aplikasi yang berjalan pada layer ini berinteraksi dengan word processor, spreadsheet, internet browser atau yang lainnya, contoh aplikasi popular yang bekerja pada layer ini misalnya FTP dan HTTP.

2.      Transport
Layer ini menentukan bagaimana host pengirim dan host penerima dalam membentuk sebuah sambungan sebelum kedua host tersebut berkomunikasi, serta seberapa sering kedua host ini akan mengirim acknowledgment dalam sambungan tersebut satu sama lainnya. Transport layer hanya terdiri dari 2 protokol: TCP (Transport Control Protokol) dan UDP (User Datagram Protokol). TCP bertugas membentuk sambungan, mengirim acknowledgment, dan menjamin terkirimnya data, sedangkan UDP dapat membuat transfer data menjadi lebih cepat.

3.      Internet
Internet layer berisi protokol yang bertanggung jawab dalam pengalamatan dan routing paket. Layer ini terdiri dari beberapa protokol, yaitu: Internet Protocol (IP), Address Resolution Protocol (ARP), Internet Cotrol Message Protocol (ICMP), dan Internet Group Message Protocol (IGMP).

4.      Network Interface
Tanggung jawab utama dari layer ini adalah menentukan bagaimana sebuah komputer dapat terkoneksi kedalam suatu jaringan komputer. Hal ini sangat penting karena data harus dikirimkan dari satu host melalui sambungan pada suatu jaringan.


Gambar 3. Model TCP/IP Layer



Daftar Pustaka

Ramadhan, A., 2005. Seri Pelajaran Komputer Internet dan Aplikasinya. Jakarta: PT. Alex Media Komputindo.

Syafrizal, M., 2005. Pengantar Jaringan Komputer. Yogyakarta: C.V. Andi Offset.

Syamsu, S., 2013. Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin. [Online]
Available at: www.med.unhas.ac.id/neo/materi-kuliah/jarkom/chapter-7.pdf
[Accessed 10 November 2015].



Seneng bantu orang laiinnn :D :D :D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar